Temanggung, 4 Oktober 2025 – Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Temanggung mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap modus penipuan digital yang marak beredar melalui file APK (Android Package Kit). Modus ini seringkali digunakan oleh pelaku kejahatan siber untuk mencuri data pribadi, informasi perbankan, hingga mengakses akun penting korban tanpa izin.
Dalam keterangan resminya, Dinkominfo Temanggung menjelaskan bahwa pelaku umumnya menyamarkan file berbahaya tersebut dalam bentuk undangan pernikahan, informasi lowongan kerja, atau file lainnya yang dikirim melalui pesan WhatsApp. Masyarakat diimbau untuk tidak mengunduh atau menginstal file APK yang dikirim dari sumber tidak dikenal, serta selalu menggunakan aplikasi yang diunduh dari toko resmi seperti Google Play Store atau Apple App Store.
“Jangan mudah percaya dan jangan klik tautan yang mencurigakan, sekalipun dikirim oleh kontak yang dikenal. Bisa jadi akun pengirim telah terlebih dahulu terkena serangan phising,” jelas Dinkominfo dalam imbauannya.
Sebagai langkah antisipasi, masyarakat diharapkan waspada dan segera melakukan tindakan jika terlanjur mengunduh atau menginstal file mencurigakan. Dinkominfo Temanggung memberikan panduan sebagai berikut:
-
Segera matikan koneksi internet dengan mengaktifkan mode pesawat atau menonaktifkan data seluler.
-
Hapus aplikasi mencurigakan dari perangkat.
-
Ganti semua kata sandi (username, PIN, dan password) untuk akun penting, terutama akun perbankan dan email.
-
Aktifkan fitur keamanan serta verifikasi dua langkah pada akun pribadi.
-
Laporkan insiden ke Dinas Kominfo Kabupaten Temanggung untuk tindak lanjut.
Melalui himbauan ini, Dinas Kominfo Kabupaten Temanggung berharap masyarakat semakin bijak dan waspada dalam menggunakan perangkat digital serta tidak mudah tergiur oleh tautan atau file yang belum diverifikasi sumbernya.