Temanggung – Kebakaran masih menjadi salah satu ancaman bencana yang kerap terjadi di pemukiman warga, terutama akibat kelalaian kecil yang sering diabaikan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung mengingatkan pentingnya kewaspadaan masyarakat untuk mencegah kebakaran, apalagi saat musim kemarau ketika kondisi udara lebih kering dan mudah memicu api.

Ada beberapa langkah kecil yang bisa dilakukan di rumah untuk mencegah kebakaran:

1. Periksa instalasi listrik secara berkala
   Pastikan kabel listrik tidak terkelupas, stop kontak tidak longgar, dan jangan menumpuk colokan terlalu banyak pada satu terminal. Instalasi yang sudah tua sebaiknya segera diganti dengan standar keamanan.

2. Cek tabung gas dan selang regulator
   Pastikan karet seal tabung gas masih rapat, selang tidak retak, dan gunakan regulator berstandar SNI. Jika mencium bau gas, segera matikan kompor dan buka ventilasi rumah.

3. Sediakan alat pemadam api ringan (APAR) sederhana
   Warga bisa menyiapkan APAR dengan isi serbuk kimia kering atau bahkan ember berisi pasir sebagai langkah darurat jika terjadi api kecil.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Temanggung, Totok Nursetyanto, S.STP, menegaskan bahwa kesadaran masyarakat menjadi kunci utama pencegahan kebakaran.
“Banyak kebakaran rumah terjadi bukan karena bencana alam, tetapi karena kelalaian kecil seperti colokan listrik longgar atau selang gas bocor. Dengan langkah sederhana, risiko kebakaran bisa ditekan,” ungkapnya.

BPBD juga mengimbau warga untuk selalu memastikan peralatan listrik dan kompor dalam kondisi aman sebelum bepergian atau tidur. Selain itu, jangan membakar sampah sembarangan di sekitar pemukiman karena api bisa merambat dengan cepat.

Dengan penerapan kebiasaan sederhana tersebut, diharapkan masyarakat Temanggung dapat lebih aman, nyaman, dan terhindar dari ancaman kebakaran rumah tangga.