Temanggung – Kabupaten Temanggung termasuk wilayah yang berpotensi merasakan guncangan gempa bumi. Meski pusat gempa sering terjadi di wilayah pesisir selatan Jawa, getarannya tetap bisa terasa hingga Temanggung. Karena itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung mengimbau masyarakat untuk mengetahui cara aman saat gempa, baik ketika berada di rumah maupun di sekolah.
Salah satu cara sederhana yang bisa menyelamatkan diri adalah langkah “Jatuhkan, Lindungi, Pegang Erat”:
-
Jatuhkan: Segera merunduk untuk mengurangi risiko jatuh akibat guncangan.
-
Lindungi: Tutupi kepala dan tubuh dengan berlindung di bawah meja atau benda yang kuat.
-
Pegang Erat: Pegangi benda pelindung tersebut hingga guncangan benar-benar berhenti.
Selain itu, ada beberapa langkah evakuasi aman yang perlu diperhatikan:
-
Jangan berlari panik saat gempa masih berlangsung.
-
Setelah guncangan berhenti, segera keluar bangunan melalui jalur evakuasi yang aman.
-
Jauhi tiang listrik, pepohonan besar, atau bangunan tinggi yang rawan roboh.
-
Di sekolah, ikuti arahan guru atau petugas untuk evakuasi bersama menuju lapangan terbuka.
Kepala Pelaksana BPBD Temanggung, Totok Nursetyanto, S.STP, menekankan pentingnya pemahaman masyarakat.
“Gempa bumi bisa terjadi kapan saja tanpa peringatan. Dengan langkah sederhana ‘Jatuhkan, Lindungi, Pegang Erat’, masyarakat bisa mengurangi risiko bahaya. Edukasi kesiapsiagaan ini sangat penting, terutama bagi anak-anak di sekolah,” tegasnya.
BPBD juga mengingatkan warga untuk menyiapkan tas siaga bencana berisi air minum, makanan siap saji, obat-obatan, senter, hingga dokumen penting. Dengan begitu, jika sewaktu-waktu harus mengungsi, masyarakat sudah lebih siap menghadapi keadaan darurat.