Detail Berita

Hari : Jum’at, 14 Maret 2025

-Pukul 03.30 WIB Survivor masih berada dirumah

-Pukul 05.30 WIB Ibu Walmi selaku anak survivor melihat pintu kamar terbuka dan kamar dalam keadaan kosong

-Pada pukul 09.30 WIB bapak Sutaryadi melihat dan sempat berkomunikasi dengan survivor

-Pada 09.45 WIB Bapak Sutaryadi sesampai dirumah langsung meminta bantuan adiknya untuk ditelfonkan ke keluarga dari Survivor, bahwa pak sutaryadi bertemu dengan survivor di Ladang Sirebut

-Pada pukul 10.15 WIB keluarga dari survivor mulai mencari menuju ke Ladang Sirebut dan kerabat yang berada di sekitar desa

-Pada pukul 18.30 WIB melaporkan bahwa survivor dinyatakan hilang ke perangkat desa

-Pada pukul 20.00 WIB warga mulai mencari ke sepuataran  beberapa tempat dianataranya Ke ladang sirebut dan ke Desa Mandang

Hari : Sabtu, 15 Maret 2025

-Pada pukul 07.00 WIB informasi masuk ke Kantor BPBD dan segera menindaklanjuti informasi

-Pada pukul 10.30 Wib BPBD sampai di rumah survivor untuk pencarian saksi dan kronologi

-Pada pukul 13.28 WIB tim BPBD, TNI, POLRI, Warga, dan PMI melakukan ploting area untuk melakukan  pencarian

-Pada pukul 15.30 WIB kita Kembali melakukan koordinasi untuk pembukaan posko pencarian

Yang akan dilaksanakan pada hari Minggu, tanggal 16 Maret 2025 Pukul 08.00 WIB

Hari : Minggu, 16 Maret 2025 (OPERASI PENCARIAN)

-Titik Pukul 08.00 WIB Tim Pencarian di bagi menjadi 3 SRU melakukan penyisiran dari Sirebut.

-Pukul 09.00 WIB ditemukan barang- barang korban tercecer papa titik koordinat 7°10'30.4"S 110°10'00.4"E dari petunjuk tersebut dilakukan pencarian dengan radius 200 meter dari Lokasi terakhir.

-Pukul 10.30 WIB korban survivor ditemukan sedang duduk bersandar di bawah pohon kopi di sekitar Lokasi alas Sekrikil dalam keadaan hidup namun mengalami dehidrasi.

-Selanjutnya survivor dibawa menuju Puskesmas Gemawang untuk dilakukan perawatan.

-Pukul 11.00 WIB dilakukan penutupan operasi pencarian oleh Kepala Pelaksana BPBD Kab. Temanggung.